Lay Out Standar
Ruko yang menggunakan konsep minimalis 2 lantai bisa didirikan diatas sebidang tanah 20m x 23m. Lahan selebar 20 meter dapat dibuat ruko sebanyak 4 unit dengan ukuran ideal 5m x 17m. Dengan menggunakan bentang balok ukuran 5 meter, dengan sendirinya dimensi balok serta kolom bisa dirancang lebih kecil sehingga biaya struktur bisa diminimalkan. Sementara untuk sisa lahan 5m (23m – 17m) dapat dimanfaatkan untuk lahan parkir di depan ruko. Dilihat dari ukurannya, lay out ruangan ruko ini tak jauh beda dengan standar desain ruko pada umumnya, intinya desain lebih diprioritaskan untuk permainan fasade. Dalam hal ini fasade memang harus unik mengingat ruko membutuhkan warna-warna menarik yang mencolok untuk mengundang perhatian orang disekitarnya.
Pola permainan fasade pada ruko ini bisa berupa garis-garis horizontal dengan warna khas minimalis yaitu abu-abu kemudian dikombinasikan bidang kotak pada balkon serta pilar. Untuk menghindari udara yang pengap di lantai 2, pada kotak di tembok balkon perlu dibuat celah berbentuk vertikal dan horizontal sebagai ventilasi. Desain arsitektur ruko yang menggunakan railing besi berbentuk kotak dengan motif garis horizontal yang menyambung dari lantai paling bawah hingga atap, tak hanya berfungsi untuk akses cahaya dan sirkulasi udara namun untuk memberi kesan lebih luas pada bangunan.
Supaya fasade ruko jauh dari kesan monoton, sebaiknya pagar balkon dipilih dari railing besi berbentuk kotak warna hitam dengan motif saling silang. Untuk lis tembok balkon lebih ideal menggunakan warna oranye supaya terlihat lebih kontras dengan ornament lainnya. Sementara untuk pilar depan ruko sebaiknya dilapisi keramik berbentuk kecil-kecil warna hitam yang didesain dengan model pertemuan garis vertikal dan horizontal. Desain keramik pada pilar tersebut dapat dikombinasikan dengan semacam plat leufel warna merah supaya terlihat lebih mencolok serta menarik perhatian. Supaya terlihat kontras dengan pilar serta railing yang menggunakan warna hitam, sebaiknya kusen, jendela, dan pintu ruko menggunakan bahan alumunium dengan warna putih.
Desain arsitektur ruko model ini dapat menggunakan konstruksi atap berbentuk perisai dengan bahan rangka galvalum serta genteng beton flat. Meskipun bentangnya mencapai 10 meter namun kuda-kuda dari rangka tersebut dapat disangga oleh tembok pembatas yang melintang tepat ditengah-tengah rangka atap. Supaya keempat unit ruko lebih menyatu menjadi satu bangunan, maka pada atap balkon bisa ditambahkan plat leufel warna putih yang membentang dari satu ujung ke ujung lainnya.
Baca juga mengenai informasi interior rumah minimalis dari kami untuk anda dan jangan lewatkan pula untuk membaca Cari Kontrakan Rumah Harga Murah dan juga Contoh Desain Arsitektur Rumah Minimalis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar